Rahasia Hidup Yang Dituntun Oleh TUHAN
Rahasia Hidup Yang Dituntu Oleh Tuhan
Amsal 3:5-8
Ketika kita bangun bagi, akan melakukan aktivitas, kita sudah merencanakan sesuatu dan sedang membuat keputusan untuk sesuatu hal yang dianggap penting untuk kita lakukan. namun banyak keputusan yang kita buat merugikan diri kita karena kurang bijaksananya kita. agar keputusan yang kita buat tidak merugikan kita dikemudian hari, kita perlu belajar untuk mengerti rahasia hidup yang dituntun oleh Tuhan. apakah rahasianya?
Pertama: Tidak bersandar kepada pengertian sendiri (ay 5)
yang kita pikirkan hanya sebatas kemampuan yang dapat kita pikirkan, selebihnya adalah segala kelemahan kita. tidak bersandar kepada pengertian diri sendiri berarti tidak mengandalkan kemampuan kita yang terbatas, melainkan mempercayai hidup kita kepada Allah. mengapa kepada Allah, Ia Allah yang berdaulat, Ia adalah Allah yang dapat kita kita andalkan dalam hidup kita, yang patut kita percayai dengan segenap hati kita.
Kedua:Akui Dia dalam segala lakumu (ay 6)
dalam rencana, dalam keputusan dan dalam tindakan kita. kita melibatkan Dia. mengakui Dia berarti kita mengakui Dia Allah sebagai Tuhan dan Kehendak Allah menjadi keinginan tertinggi dalam hidup kita. diluar keinginan tersebut, berarti keinginan yang bukan keinginan Tuhan. kita perlu menyelaraskan keinginan kita kepada keinginan atau kehendak Allah agar kita tidak salam dalam pengambilan keputusan kita. untuk itu, diperlukan suatu hubungan yang erat dengan Allah. Caranya, dengan memiliki kehidupan doa yang teratur,membaca Alkitab secara teratur dan memiliki persekutuan yang akrab dengan Tuhan.
Ketiga: Takutlah akan Tuhan (ay 7)
takut akan Tuhan berbicara tentang hidup yang menghormati Allah dengan tidak menganggap diri bijak atau pintar. apalah artinya kepintaran kita dihadap Tuhan bila Tuhan akhirnya tidak berkenan dengan hidup kita. jadi, jangan pernah anggap diri lebih pintar dari yang aslinya tidak pintar. Hidup yang takut akan Tuhan merupakan hidup yang berkenan kepada Tuhan. "Tuhan senang kepada orang yang takut akan Dia" Mzr 147:11.
akhirnya, bila ketiga hal tersebut di atas kita lakukan dengan sungguh-sungguh, maka:
1. perjalanan hidup kita akan dituntun dan dijagai oleh Yuhan.
2. Dalam menjalani hari-hari hidup kita, kita akan berjalan dalam optimisme, dan tidak pernah menyerah.
Amsal 3:5-8
Ketika kita bangun bagi, akan melakukan aktivitas, kita sudah merencanakan sesuatu dan sedang membuat keputusan untuk sesuatu hal yang dianggap penting untuk kita lakukan. namun banyak keputusan yang kita buat merugikan diri kita karena kurang bijaksananya kita. agar keputusan yang kita buat tidak merugikan kita dikemudian hari, kita perlu belajar untuk mengerti rahasia hidup yang dituntun oleh Tuhan. apakah rahasianya?
Pertama: Tidak bersandar kepada pengertian sendiri (ay 5)
yang kita pikirkan hanya sebatas kemampuan yang dapat kita pikirkan, selebihnya adalah segala kelemahan kita. tidak bersandar kepada pengertian diri sendiri berarti tidak mengandalkan kemampuan kita yang terbatas, melainkan mempercayai hidup kita kepada Allah. mengapa kepada Allah, Ia Allah yang berdaulat, Ia adalah Allah yang dapat kita kita andalkan dalam hidup kita, yang patut kita percayai dengan segenap hati kita.
Kedua:Akui Dia dalam segala lakumu (ay 6)
dalam rencana, dalam keputusan dan dalam tindakan kita. kita melibatkan Dia. mengakui Dia berarti kita mengakui Dia Allah sebagai Tuhan dan Kehendak Allah menjadi keinginan tertinggi dalam hidup kita. diluar keinginan tersebut, berarti keinginan yang bukan keinginan Tuhan. kita perlu menyelaraskan keinginan kita kepada keinginan atau kehendak Allah agar kita tidak salam dalam pengambilan keputusan kita. untuk itu, diperlukan suatu hubungan yang erat dengan Allah. Caranya, dengan memiliki kehidupan doa yang teratur,membaca Alkitab secara teratur dan memiliki persekutuan yang akrab dengan Tuhan.
Ketiga: Takutlah akan Tuhan (ay 7)
takut akan Tuhan berbicara tentang hidup yang menghormati Allah dengan tidak menganggap diri bijak atau pintar. apalah artinya kepintaran kita dihadap Tuhan bila Tuhan akhirnya tidak berkenan dengan hidup kita. jadi, jangan pernah anggap diri lebih pintar dari yang aslinya tidak pintar. Hidup yang takut akan Tuhan merupakan hidup yang berkenan kepada Tuhan. "Tuhan senang kepada orang yang takut akan Dia" Mzr 147:11.
akhirnya, bila ketiga hal tersebut di atas kita lakukan dengan sungguh-sungguh, maka:
1. perjalanan hidup kita akan dituntun dan dijagai oleh Yuhan.
2. Dalam menjalani hari-hari hidup kita, kita akan berjalan dalam optimisme, dan tidak pernah menyerah.
Komentar
Posting Komentar